JOAN JOAN GERALD

Rabu, 21 April 2010

Aku Menggugat Kartini

Hari ini Hari Kartini,
anak-anak sekolah berlalu lalang memakai pakaian tradisional Indonesia,
mereka merayakan kebebasan emansipasi yang didapat Wanita Indonesia pada 106 tahun yang lalu.
Di sekolah-sekolah hingar bingar berita mengenai keberuntungan wanita Indonesia memiliki seorang kartini.
Kalau saja tidak ada Kartini, wanita Indonesia pasti masih terkungkung, tidak boleh sekolah, dipingit di rumah, jadi burung di sangkar emas.

Tapi benarkah demikian?

-------------------------------------------

Maaf kalau aku menggugat,
maaf juga kalau aku katakan itu adalah proses pembohongan publik,

AKu menggugat Kartini,
karena saat sang Putri berjuang untuk sekolah,
Perempuan Indonesia di tempat lain sudah bebas berekspresi dan mengemukakan pendapat.

AKU menggugat kartini,
karena saat sang Putri sedang berjuang agar boleh berbicara atas nama dirinya,
Perempuan Indonesia di tempat lain sudah berdiri sejajar dengan para Pria

Lihat bagaimana Cut Nyak Dhien dan Cut Mutiah menjadi Tokoh penting dalam Perang Aceh, bahkan Nyak Dhien menjadi Panglima disana.
Lihat bagaimana Lopian menjadi Tokoh penting dalam Perang Batak, bahkan dia beberapa kali menjadi penasehat bagi Sisingamangaraja.
Lihat bagaimana Dewi Sartika menjadi pengajar, bahkan pemilik sekolah di Bandung.
Lihat bagaimana Maria Maramis sudah memiliki organisasi PKK sekelas Partai di Minahasa.
Lihat bagaimana Martha Tiahahu sudah menjadi pendamping Panglima Perang Pattimura di Maluku.

Jadi,
emansipasi siapakah yang diperjuangkan Kartini?
emansipasi wanita? wanita yang mana?
Perempuan Indonesia tidak pernah mendapat diskriminasi dalam berkespresi dan berkebebasan pendapat.
Mereka dihargai layaknya pria, meski pendapatnya sering dinomorduakan karena faktor gender yang masih kuat (bahkan hingga saat ini).

Aku menggugat Kartini,
karena kehadirannya justru membuat Perempuan Indonesia dilecehkan, dianggap baru terbebas dari belenggu, hal yang tidak pernah mereka terima dari dahulu.

Aku menggugat Kartini,
karena dia tidak konsisten pada perjuangannya dengan menikahi pria beristri,
perbuatan yang jelas menyakiti hati perempuan lain.

Aku menggugat Kartini,
karena aku cinta Perempuan Indonesia ....

Senin, 12 April 2010

Hari Persahabatan Internasional


Perayaan Hari Persahabatan Internasional berlangsung pada hari pertama Minggu bulan Agustus setiap tahun. Tradisi sebagai didedikasikan sebagai hari untuk menghormati awal pertemanan di Amerika Serikat pada tahun 1935. Secara bertahap perayaan ini menjadi populer di banyak negara dan dirayakan sebagai Hari Persahabatan Internasional. Biasanya pada hari ini orang-orang menghabiskan waktu dengan teman-teman mereka dan menyatakan kasih bagi mereka. Pertukaran Hadiah pada Hari Persahabatan seperti bunga, kartu dan gelang merupakan tradisi populer yang dikembangkan pada hari tersebut

Kongres Amerika Serikat, pada tahun 1935, menyatakan hari Minggu pertama bulan Agustus sebagai Hari Persahabatan Nasional. Sejak itu, perayaan Hari Persahabatan Nasional menjadi acara tahunan.

Setelah popularitas dan keberhasilan Hari Persahabatan di AS, beberapa negara lain mengadopsi tradisi mendedikasikan hari tersebut untuk teman-temannya. Saat ini, Friendship Day adalah perayaan yang ecara antusias dirayakan oleh beberapa negara di seluruh dunia.

Pada tahun 1997, PBB merujuk tokoh kartun bernama Winnie the Pooh sebagai dunia Duta Besar Persahabatan.

Banyak kelompok pertemanan yang ingin saling pertukaran hadiah dan kartu untuk hari ini. Grup Band Persahabatan juga sangat populer di India dan Nepal karena perayaan hari ini. Dengan munculnya situs jejaringan sosial, hari persahabatan juga dirayakan secara online. Namun Komersialisasi perayaan Hari Persahabatan yang berlebihan telah menyebabkan beberapa kelompok menolak hari itu dan mereka disebut sebagai "marketing gimmick"

Obat-obatan Terlarang

1. Candu
Getah tanaman Papaver Somniferum didapat dengan menyadap (menggores) buah yang hendak masak. Getah yang keluar berwarna putih dan dinamai "Lates". Getah ini dibiarkan mengering pada permukaan buah sehingga berwarna coklat kehitaman dan sesudah diolah akan menjadi suatu adonan yang menyerupai aspal lunak.

2. Morfin
Morfin adalah hasil olahan dari opium/candu mentah. Morfin merupakan alkaloida utama dari opium ( C17H19NO3 ) . Morfin rasanya pahit, berbentuk tepung halus berwarna putih atau dalam bentuk cairan berwarna. Pemakaiannya dengan cara dihisap dan disuntikkan.

3. Heroin ( putaw )
Heroin, yang secara farmakologis mirip dengan morfin menyebabkan orang menjadi mengantuk dan perubahan mood yang tidak menentu. Walaupun pembuatan, penjualan dan pemilikan heroin adalah ilegal, tetapi diusahakan heroin tetap tersedia bagi pasien dengan penyakit kanker terminal karena efek analgesik dan euforik-nya yang baik.

4. Morfin
Codein termasuk garam / turunan dari opium / candu. Efek codein lebih lemah daripada heroin, dan potensinya untuk menimbulkan ketergantungaan rendah. Biasanya dijual dalam bentuk pil atau cairan jernih. Cara pemakaiannya ditelan dan disuntikkan.

5. Demerol
Nama lain dari Demerol adalah pethidina. Pemakaiannya dapat ditelan atau dengan suntikan. Demerol dijual dalam bentuk pil dan cairan tidak berwarna.

6. Methadon
Saat ini Methadone banyak digunakan orang dalam pengobatan ketergantungan opioid. Antagonis opioid telah dibuat untuk mengobati overdosis opioid dan ketergantungan opioid. Kelas obat tersebut adalah nalaxone (Narcan), naltrxone (Trexan), nalorphine, levalorphane, dan apomorphine. Sejumlah senyawa dengan aktivitas campuran agonis dan antagonis telah disintesis, dan senyawa tersebut adalah pentazocine, butorphanol (Stadol), dan buprenorphine (Buprenex).

7. KOKAIN
Kokain adalah zat yang adiktif yang sering disalahgunakan dan merupakan zat yang sangat berbahaya. Kokain merupakan alkaloid yang didapatkan dari tanaman belukar Erythroxylon coca, yang berasal dari Amerika Selatan, dimana daun dari tanaman belukar ini biasanya dikunyah-kunyah oleh penduduk setempat untuk mendapatkan efek stimulan.

8. ECSTASY
Rumus kimia XTC adalah 3-4-Methylene-Dioxy-Methil-Amphetamine (MDMA). Senyawa ini ditemukan dan mulai dibuat di penghujung akhir abad lalu. Pada kurun waktu tahun 1950-an, industri militer Amerika Serikat mengalami kegagalan didalam percobaan penggunaan MDMA sebagai serum kebenaran. Setelah periode itu, MDMA dipakai oleh para dokter ahli jiwa.

9. SHABU-SHABU
Shabu-shabu berbentuk kristal, biasanya berwarna putih, dan dikonsumsi dengan cara membakarnya di atas aluminium foil sehingga mengalir dari ujung satu ke arah ujung yang lain. Kemudian asap yang ditimbulkannya dihirup dengan sebuah Bong (sejenis pipa yang didalamnya berisi air). Air Bong tersebut berfungsi sebagai filter karena asap tersaring pada waktu melewati air tersebut.

Jack The Ripper


Jack the Ripper (Jack sang Pencabik) adalah julukan untuk tokoh misterius yang melakukan serangkaian pembunuhan berantai dan mutilasi di Inggris pada abad 19.

Pada 31 Agustus 1888 lewat tengah malam, di distrik East End di kota London, Inggris yang dikenal dengan nama Whitechapel (daerah lampu merah di London) pernah dihebohkan dengan aksi pembunuhan berantai sadis terhadap sejumlah wanita tuna susila. Identitas pelaku pembunuhan hingga kini tidak berhasil diungkap. Polisi hanya tahu bahwa sang pembunuh menjuluki dirinya "Jack the Ripper".

Jack The Ripper tidak meninggalkan bukti satu pun dalam tindakan kriminalnya, pola pembunuhannya pun tidak diketahui, bahkan bisa dibilang acak. Satu-satunya persamaan antara korban-korbannya ialah bahwa mereka adalah wanita tuna susila.

Jack The Ripper membunuh korban-korbannya tanpa ampun. Setelah memotong leher korbannya, kemudian Jack The Ripper memutilasi mereka. Bagaikan bayangan di malam hari, tidak ada seorangpun yang dapat menguak siapakah Jack The Ripper sebenarnya. Walaupun Jack The Ripper "hanya" beraksi lebih kurang satu tahun, korbannya sangat banyak dan telah menjadi legenda sampai sekarang.

Ada juga dugaan kalau pelaku adalah seorang dokter atau setidaknya orang yang mempunyai latar belakang pendidikan kedokteran spesialisasi di bidang operasi bedah karena sayatan-sayatan di tubuh korbannya sangat rapi yang hanya bisa dilakukan menggunakan alat-alat operasi kedokteran yang membutuhkan keahlian khusus.

Identitas Jack the Ripper sampai hari ini masih merupakan misteri; para spekulan memprediksi bahwa Jack the Ripper telah menyebrangi Laut Atlantik dan bermukim di AS setelah pembunuhan-pembunuhan tersebut.

Kamis, 01 April 2010

April Mop (Fools Day)


April Mop yang dikenal dengan April Fools diduga mulai diperingati pada abad ke-16 di Perancis. Ketika itu awal tahun baru jatuh pada tanggal 1 April. Cara merayakannya mirip dengan masa kini. Penuh pesta, dansa-dansi sampai pagi. Pada 1562, Paul Gregory memperkenalkan kalender baru yang tahunnya diawali bulan Januari.

Namun, ada beberapa kalangan yang belum mendengar dan tidak mempercayai perubahan ini. Jadi mereka terus saja memperingati tahun baru pada tanggal 1 April. Orang-orang inilah yang disebut April Fools atau orang-orang yang tertipu di bulan April.

Cerita lain mengatakan bahwa tradisi ini dimulai pada jaman Romawi kuno ketika orang merayakan festival Ceres setiap awal April. Ceres adalah dewi panen yang puterinya diculik Pluto, dewa dunia gaib. Ceres diceritakan mengikuti gema suara teriakan anaknya. Suatu hal yang mustahil karena gema sangat sulit dicari sumber asalnya. Sehingga apa yang dilakukan Ceres disebut ‘a fools errand’ atau pekerjaan orang bodoh.

Kebiasaan membohongi teman dan anggota keluarga ini diduga menyebar dari Perancis ke Inggris dan Skotlandia. Lalu menyeberang ke Amerika ketika orang-orang Eropa beremigrasi ke sana.

Di Perancis sendiri disebut Poisson d’avril atau Ikan April. Mereka percaya ikan kecil ini mudah tertangkap atau tertipu. Di Skotlandia istilahnya April gowk yang beratri burung tekukur yang di sana melambangkan kepolosan. Di Skotlandia malah April Fools Day diperingati selama dua hari. Hari kedua khusus untuk meledek anggota badan dan disebut Taily Day. Jadi hal yang lumrah jika Anda menempelkan tulisan “Kick Me” pada bokong kawan Anda.

Sementara itu April Mop dalam sejarah Muslim Spanyol berawal pada tahun 1487 atau 892 Hijriah. Perayaan April Mop diawali dengan peristiwa penyerangan besar-besaran oleh tentara Salib terhadap negara Spanyol. Pada masa itu Spanyol berada di bawah kekuasaan kekhalifahan Islam.

Beberapa kota di Spanyol yang dikuasai pasukan Islam seperti Zaragoza dan Leon di wilayah Utara, Vigo dan Forto di wilayah Timur, Valencia di wilayah Barat, Lisabon dan Cordoba di Selatan serta Madrid di pusat kota berhasil dikuasai tentara Salib.

Granada adalah kota pelabuhan yang merupakan kota terakhir yang ditaklukkan pasukan Salib. Penduduk-penduduk Islam di Spanyol yang juga disebut orang Moor terserbut terpaksa berlindung dalam rumah. Pasukan Salib pun terus mengejar mereka. Mereka tahu orang Moor itu bersembunyi di rumah. Pasukan Salib meneriakkan pengumuman dengan lantang bahwa para Muslim Granada dapat keluar dari rumah dengan aman dan diperbolehkan berlayar keluar Spanyol.

Namun, orang-orang Muslim masih curiga dengan tawaran tersebut. Beberapa dari mereka diperkenankan melihat sendiri kapal-kapal penumpang yang telah dipersiapkan di pelabuhan. Setelah mereka yakin bahwa kapal-kapal itu disediakan untuk mereka, maka bersiaplah mereka untuk berangkat meninggalkan Granada.

Pasukan Salib berjanji memberikan kebebasan serta menjamin keselamatan para Muslim jika mereka meninggalkan Spanyol serta persenjataan mereka.

Ketika ribuan orang-orang Muslim telah berkumpul di pelabuhan, kapal-kapal yang bersandar dan sedianya untuk mengangkut mereka langsung dibakar dan orang-orang Muslim itu dibantai hingga air laut menjadi merah kehitam-hitaman bersimbah darah. Peristiwa pembantaian dan pengingkaran janji itu terjadi pada 1 April 1487 dan dikenang sebagai ‘The April Fool Day’.

Demikian berbagai versi sejarah April Mop di dunia. Terserah Anda mau percaya yang mana. Namun, satu hal yang harus kita perhatikan adalah jangan hanya ikut-ikutan ‘merayakan’ April Mop tanpa mengetahui asal-usulnya. Belum lagi dampak yang disebabkan karena begitu ‘percaya’nya pada rutinitas lelucon April Mop. Yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain.

Misalnya pada 1 April 1946 terjadi tsunami gempa Pulau Aleutian yang menewaskan 165 orang di Hawaii dan Alaska. Di Hawaii, tsunami ini dikenal dengan ‘Tsunami April Mop’, karena banyaknya orang yang tewas karena tidak percaya berita akan kedatangan tsunami tersebut.